Wednesday, June 13, 2007

Pendaki hilang

Sering mngkin kita dengar berita adanya pendaki gunung yang hilang pada saat melakukan pendakian. setiap tahun bisa dipastikan terjadi musibah pendaki hilang, baik yang akhirnya ditemukan dengan selamat, maupun yang sudah tidak brnyawa. Seperti yang baru saja terjadi, dua orang pendaki dari Unika Atmajaya dilaporkan hilang pada saat melkukan pendakian ke Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Gunung tertingi di pulau jawa ini memang sudah banyak memakan korban jiwa.
Kalau kita lihat dari segi bagaimana terjadinya musibah hilangnya pendaki gunung tersebut, mungkin banyak faktor yang mempengaruhi. baik dari faktor cuaca, kondisi fisik, persiapan perbekalan dan lain-lain. Tetapi setidaknya sebagai seorang pendaki gunung seharusnya mempersiapkan segala sesuatunya baik dari segi peralatan, perbekalan, pengenalan medan yang akan didaki maupun waktu kapan dilaksanakannya kegiatan pendakian tersebut.
Akan tetapi sekarang ini banyak dari para pendaki gunung hanya mengandalkan gengsi dan kebanggaan mereka karena telah menaklukkan puncak gunung yang dituju, mereka tidak dibekali dengan pengetahuan dan latihan yang cukup tentang bagaimana cara bertahan hidup di alam bebas. Sebagian besar dari mereka hanya bermodalkan tekad dan semangat untuk dapat menginjakkan kaki di puncak gunung. Tanpa mereka sadari banyak bahaya mengancam ditengah perjalanan mereka menaiki gunung tersebut. Misalnya tiba tiba hujan, badai, terjatuh, terserang AMS (Accute Mountain Sickness) atau penyakit ketinggian. maupun bahaya lain yang dapat mengancam pada saat mereka melakukan perjalanan pendakian tersebut.
Sehinga pada saat mereka mengalami kejadian tersebut, yang terjadi adalah kepanikan dan kebingungan, setelah itu bisa dimungkinkan akan terjadi korban.
Untuk itu sebaiknya semua pendaki dapat mempelajari tentang teknik bertahan hidup di alam bebas serta pengenalan medan dan segala sesuatu tentang mendaki gunung. banyak buku buku yang beredar yang berisikan materi tersebut. Di situs situs Mapala juga banyak terdapat materi kepecinta alaman yang dapat di pelajari bagi para pecinta kegiatan di alam bebas.
Sehingga dengan dimilikinya pengetahuan dan teknik teknik mendaki gunung akan dapatt memperkecil resiko terjadinya musibah pada saat melakukan pendakian.
Saya sendiri adalah seorang pecinta kegiatan alam terbuka. tapi perlu diingat, bahwa saya tidak pernah menyebut diri saya sebagai seorang Pecinta Alam, karna saya sadar, semakin sering kita melkukan kegiatan kepecinta alaman, maka semakin banyak bagian dari alam itu yang akan rusak. Betulll??
Jika anda ingin mendapatkan materi tentang kegiatan di alam bebas, saya dapat membantu karna saya punya file tentang semua materi tersebut dari mountaineering, rock climbing, diving, survival, caving, arung jeram, fotography, orienteering, peta kompass, dll.
Momount-anggota Eiger Adventure Club Semarang- Ketua BUKApeta (bukan pecinta alam) Semarang- anggota Pramuka teritorial Brimob Srondol Semarang. dll.
Friendshipneverend !!!

Monday, June 11, 2007

setting gprs mentari

Cara & Tips Setting GPRS Indosat Mentari di HP/Ponsel/Handphone Anda - Menyetting WAP GPRS Satelindo Mentari Tarif Murah Rp.5/kb

Setting yang harus anda lakukan pada setting wap gprs di telepon selular / seluler anda untuk menikmati akses data indosat mentari jika anda memilih setting cara manual yaitu :
Profile Name : INDOSATGPRSHomepage URL : http://wap.klub-mentari.comIP Address : 10.19.19.19Bearer : GPRSUser Name : indosatPassword : indosatAPN : indosatgprsTarif : Rp. 5/Kbyte
Atau jika anda sudah mencoba dan gagal terus sebaiknya anda mencoba metode yang kedua yaitu setting gprs over the air atau OTA dengan melihat caranya di http://www.klub-mentari.com/setting.php?mode=gprs dengan tarif Rp. 2000. Jika masih gagal berlanjut hubungi costumer service indosat mentari via handphone anda secara cuma-cuma atau gratis. Lalu minta dibantu setting gprs untuk hp anda.

Sunday, June 10, 2007

Iseng

saat kejenuhan melanda, kadang kita gak tau mau ngapain? bosan dengan rutinitas sehari hari bikin kita males. ada beberapa orang yang menghilangkan kejenuhan dengan merokok, main gitar, tidur, jalan jalan bahkan bercinta. tapi saat itu semua juga membosankan? uhhhh.... sebel juga ya...
Tapi saya pernah juga iseng membuka buka file baik foto maupun surat dan yang lainnya yang udah lama gak kita buka, kumpulan surat cinta waktu pacaran mungkin, foto waktu naik gunung beberapa tahun yang lalu, tulisan atau gambar gambar hasil karya sendiri yang belum tentu kualitasnya tapi bagi kita itu adalah keasikan wktu itu. dengan membuka dan melihat file lama kita, sambil mengenang memori waktu itu, kadang bisa bikin aku nangis, ketawa, senyum dan lain lain. nah... mungkin bisa anda coba juga...
Have a nice day......!!!

Biography

Saya dilahirkan dengan diberi nama Dharmono oleh kakek saya. saya adalah anak kedua dari dua bersaudara. sebenarnya tempat lahir saya ada di kebumen, tapi pada saat pembuatan surat kelahiran, ditulis di semarang, jadi sampai saat ini data kelahiran saya ya tetep di Semarang. Sampai saat ini saya hanya tahu nama ayah saya tanpa pernah melihat bentuk dan rupa beliau. menurut informasi beliau masih hidup tapi saya kesulitan mencari dimana dia berada. pengen sekali menemukan dimana ayah saya berada, tapi ya sudahlah, mungkin memang takdir saya dari dulu untuk tidak bisa melihat siapa ayah saya. Ulang tahun saya jatuh pada tanggal 29 Nopember, tapi lagi lagi itu hanya tanggal karangan saja. Ibu saya sendiri lupa saya dilahirkan tanggal berapa? cuman bulannya bener Nopember. hobby saya adalah main music dan mendaki gunung. tetapi saya tidak pernah mengatakan bahwa saya ini adalah seorang pecinta alam. karena dengan semakin sering kita melakukan aktivitas di gunung, maka akan semakin banyak bagian dari gunung itu yang akan rusak.
Saya sangat menghormati arti persahabatan. karena dengan semakin banyak teman, maka semakin banyak pula sudara kita.
Menikah pada tanggal 29 Desember 2002 dengan Peggy Praworo, saat ini saya dikaruniai seorang anak laki-laki yang sehat yang saya beri nama ARGAVENTA ARYADHARMA.